Mengelola Keuangan Keluarga dengan MyFamily Accounting

/ 25/09/2007

ImagePernahkah anda merasakan selama ini pengelolaan keuangan anda masih berantakan? Sehingga kadang-kadang “Besar Pasak daripada Tiang” selalu terjadi dalam keuangan keluarga Anda. Mungkin Software MyFamily Accounting ini bisa menjadi solusi anda untuk lebih teratur dan terencana dalam mengatur keuangan keluarga.

Software MyFamily Accounting merupakan sebuah software akuntansi keluarga yang berbahasa Indonesia. Dikembangkan oleh PT Metasoft Technology Indonesia yang berkantor di Yogyakarta. Software yang masih versi BETA ini sedang diujicobakan kepada khalayak secara gratis.

Bagi anda bisa saja software ini menjadi alat bantu untuk mengelola keuangan keluarga. Saya pribadi belum menerapkannya dalam keluarga saya karena memang software baru saya temukan Jumat Kemarin. Saya baru mempelajari dan mencoba fitur-fitur yang ada. Menurut pandangan saya fitur yang dimiliki software ini meskipun masih versi BETA cukup bagus dan lengkap.

Jika anda mau mencoba anda dapat mendownloadnya di situs Metasoft

Pos-pos Terkait

11 pemikiran pada “Mengelola Keuangan Keluarga dengan MyFamily Accounting”

  5. aku hanya mau curhat, ada gak yg bisa bantu keluargaku?ayahku dipenjara karena dijebak sama rekan bisnisnya.rumah orang tuaku pun sudah disegel oleh bank,aku sendiri anak sulungnya tp sudah punya suami dan anak2,adik saya 3 orang, yang bungsu baru selesai UAN SD,mamaku sudah tidak mau menyekolahkan adekku,karena tidak ada biaya,sedangkan ibuku sekarang bingung mau tinggal dimana?kalo rumah sudah dilelang.rumah kami sangat besar sebenarnya tidak sebanding dengan uang yang diambil bapak dibank tp masalahnya ndak ada keluarga bapak yang mau bantu. menebusnya padahal saudara2 bapak mayoritas orang kaya. bahkan mertuakupun sebenarnya orang kaya, dan suamiku sudah berapakali minta bantuan sama orangtuanya tapi tidak digubrisnya.perlu diketahui orang tua saya dulu bisnis motor dikampung,dan ayah saya termasuk orang yang paling baik ngasih kredit motor keorang2 kampung, bayangkan hanya modal KTP dan kasihan aja motor bisa dibawa pulang.sayangnya bapak ndak pernah tahu, kalo bosnya itu penipu.bapak ndak pernah diberi surat kontrak kerja dan juga bukti kwitansi pembayaran motor,yang ada hanya bukti transfer uang dari bapak yang kami pegang.yaitu sekitar 1,2 milyar yang bapak sudah bayar,ternyata bosnya tidak mengakui penerimaan uang itu,padahal kita pegang bukti transfer.dan sayangnya disaat uang sudah habis,baru bapak dijebloskan kepenjara dengan alasan penggelapan, padahal orang2 liat sendiri gimana bangkrutnya keluarga kami.yang sekarang aku bisa lakukan hanya curhat,siapa tau ada mau bantu menebus rumah orangtua saya tempat kami lahir.lelangnya tanggal 27 mei ini.hubungi saya 08124214114. sebenarnya ceritanya masih panjang, tp anakku keburu nangis, dan ini udah jam 2 malam.terima kasih kalo dimuat

    Suka

    Balas

  6. ok banget infonya, ajarin donk buat web seperti ini yang bernuansa islami dan membantu sesama untuk mencerdaskan bangsa indonesia yang semakin terpuruk ini. serius lho saya pingin sekalie…ditunggu ya…

    Suka

    Balas

Tulis Komentar