Sudah kurang lebih 2 minggu terakhir media-media santer memberitakan adanya isu formalin yang digunakan untuk mengawetkan makanan. Makanan seperti tahu, ikan asin, mie basah diklaim sebagai makanan yang banyak menggunakan bahan pengawet untuk mayat ini. Ngeri memang. Ketenangan kita sebagai konsumen tentunya terusik. Kita (termasuk saya) kadang ragu apakah makanan kita halalan dan thoyyiban.
Secara pribadi saya bersyukur karena saya termasuk ornag yang semi vegetarian :).
Daging-dagingan baik itu daging sapi, atau ayam saya tidak suka mengkonsumsi, berbarti saya bisa menghindari antrax dan flu burung :D.
Baso juga gak suka saya, jadi saya bebas formalin. Kalo tahu dan ikan asin.. Lha ini yang gawat tahu adalah makanan wajib saya, jadinya saya perlu hati-hati dan lebih selktif memilih makanan ini.
Bagi keluarga saya satu solusi untuk menghindarkan keragu-raguan adalah memasak sendiri makanan. Kecuali dalam kondisi kepepet kami jarang membeli sayuran yang udah jadi. Selain itu memanfaatkan hasil berkebun sendiri juga bisa jadi alternatif. (Ceritanya gini: Saya di belakang rumah punya kebun sayuran githu).
Bersyukur saya punya istri lulusan Tata Boga. Sesederhana apapun, ntah itu daun singkong, daun pepaya atau hanya tempe dapat disulap jadi makanan enak dan menarik… Ueeenak rek…
So… bagi kami isu formalin: NO PROBLEM! 🙂
Ikutan donk blogrollnya.Sorry agak terlambat
SukaSuka
mas, aku ikutan Brogoll Oke.
website aku > http://www.irvanzone.tk
nama link : irvanzone
URL : http://www.irvanzone.tk
thanks yach mas &_&
SukaSuka